STIM Boalemo, Pertama dan Satu-satunya di Boalemo

Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (STIM) Boalemo, di Kabupaten Boalemo, adalah perguruan pertama dan satu-satunya di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo. STIM Boalemo kini membuka tiga program studi, yakni S1 Manajemen (Manajemen SDM, Manajemen Keuangan dan Perbankan, Manajemen Pemasaran), D3 Manajemen (Manajemen Perkantoran), serta D3 Sekretaris.

 

 

-------------

 

STIM Boalemo: Pertama dan Satu-satunya di Boalemo

Mendirikan sebuah perguruan tinggi di kabupaten yang penduduknya tidak banyak, bisa berisiko kekurangan mahasiswa, tetapi pengelola Yayasan Bina Mandiri berani menghadapi risiko tersebut dengan mendirikan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen (STIM) Boalemo, di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo. Kabupaten Boalemo berjarak 125 kilometer dari Kota Gorontalo yang biasanya ditempuh selama 2,5 jam perjalanan darat.

STIM Boalemo dibuka pada 2008 berdasarkan SK Mendiknas No. 59/D/O/2008, tertanggal 28 Maret 2008, dan lembaga ini lahir melalui proses pendirian dan peralihan status dari ASMI Boalemo yang berdiri melalui SK Mendiknas No. 77/D/O/2005, tanggal 8 Juni 2005.

Setelah empat tahun beroperasi, STIM Boalemo ternyata cukup diminati masyarakat Kabupaten Boalemo dan sekitarnya, bahkan sekarang jumlah mahasiswa yang aktif kuliah sebanyak 658 orang.

"Animo masyarakat cukup besar. Setiap tahun cukup signifikanlah calon maba yang mendaftar," ungkap Ketua STIM Boalemo Hj St Titin Dunggio SE MSi, kepada "Cerdas", via telepon, Rabu, 24 Agustus 2011.

STIM Boalemo kini membuka tiga program studi, yakni S1 Manajemen (Manajemen SDM, Manajemen Keuangan dan Perbankan, Manajemen Pemasaran), D3 Manajemen (Manajemen Perkantoran), serta D3 Sekretaris.

"Sebagian besar mahasiswa kami adalah mahasiswa murni, mungkin hanya sekitar 10 persen yang sudah bekerja," ujar Titin.

Sistem perkuliahan dibagi dua, yakni kelas reguler (kuliah Senin sampai dengan Jumat) dan kelas ekstensi (kuliah Sabtu-Minggu). Kampus STIM Boalemo dilengkapi fasilitas gedung perkuliahan yang cukup refresentatif yang dilengkapi  Layar Projector dan LCD, Studio Video Teleconverence (Inherent), Studio Komputer Berbasis LAN, Pembelajaran Berbasis TIK, perpustakaan, laboratorium, area kampus yang bebas internet (hotspot area), ruangan pimpinan dan staf, Ruang Pelayanan Mahasiswa dan Publik yang full AC, serta beberapa sarana pendukung lainnya, termasuk sebuah radio komunitas yang diberi nama e-Radio.

"E-radio dikelola oleh perguruan tinggi, tetapi penyiarnya sebagian besar mahasiswa. Saya kira pendengarnya cukup banyak," kata Titin. (asnawin)

Keterangan:
- Berita ini dimuat di Majalah Cerdas, edisi No. 50, Vol.VII, Agustus 2011.

[Terima kasih atas kunjungan, komentar, kritik, dan saran-saran Anda di blog Majalah "Cerdas"]