KETUA Yayasan Sinar Kasih Toraja Erni Yetti R SKM MKes (paling kiri), foto bersama Sespel Kopertis Wilayah IX Sulawesi Dr Ibrahim Saman (pakai jas hitam), di kampus Akbid Sinar Kasih Toraja, Makale, Tana Toraja, Jumat, 30 Agustus 2013. Erni Yetti mengatakan, mahasiswa Akbid Sinar Kasih berasal dari berbagai provinsi. (Foto: Asnawin)
----------------
Akbid Sinar Kasih, Tana Toraja:
Mahasiswa Berasal dari Berbagai Provinsi
Lokasi kampus Akademi Kebidanan (Akbid) Sinar Kasih memang berada di Kabupaten Tana Toraja, yang jaraknya ratusan kilometer dari Kota Makassar – ibukota Provinsi Sulawesi Selatan–, tetapi mahasiswanya bukan hanya berasal dari Tana Toraja dan sekitarnya, melainkan juga dari berbagai provinsi.
“Mahasiswa kami ada dari NTB (Nusa Tenggara Barat), NTT (Nusa Tenggara Timur), Kalimantan, dan dari berbagai daerah di Sulawesi,” ungkap Ketua Yayasan Sinar Kasih Toraja Erni Yetti R SKM MKes, kepada Sespel Kopertis Wilayah IX Sulawesi Dr Ibrahim Saman MM dan rombongan yang melakukan kunjungan ke kampus Akbid Sinar Kasih Tana Toraja, Jumat, 30 Agustus 2013.
Khusus bagi mahasiswa, katanya, pihak kampus menyediakan asrama pada dua lokasi, yakni asrama mahasiswa di lantai III Kampus Akbid Sinar Kasih Tana Toraja, dan asrama mahasiswa di tengah pusat keramaian kota Makale, Tana Toraja.
“Tarifnya hanya Rp 300.000 per mahasiswa per tahun,” ungkap Erni didampingi Wadir II Akbid Sinar Kasih Edwin Sallipadang SKed MKes, dan Wadir III Mariany Sampe SKM MKes.
Menyinggung penerimaan mahasiswa baru, dia mengatakan, Akbid Sinar menerima sekitar 270 mahasiswa baru tahun akademik 2013/2014.
“Jumlah mahasiswa secara keseluruhan sekitar 700 orang, termasuk sekitar 270 mahasiswa baru tahun ini,” sebut Erni, seraya menambahkan bahwa Akbid Sinar Kasih yang berdiri tahun 2008 sudah menamatkan sekitar 500 alumni. (win)
------------------
@copyright Majalah Cerdas - Kopertis IX Sulawesi, edisi No. 75, Vol. X, September 2013.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar