Sekitar 50 persen mahasiswa berasal dari wilayah ujung timur
republik ini. Para mahasiwa asal Papua Barat ini, setiap hari akan
terlihat di pelataran fakultas melakukan interaksi dengan ciri khas
rambut keriting dan kulit hitam. Kehadiran para mahasiswa tersebut ,
sehingga pengenalan budaya mereka secara perlahan kami memahaminya.
Demikian ditegaskan Dekan FISIP Universitas Indonesia Timur (UIT),
Lismayana SSos MSi.
------------------
Lismayana : Mengenal Budaya Papua
Sekitar
50 persen mahasiswa berasal dari wilayah ujung timur republik ini.
Para mahasiwa asal Papua Barat ini, setiap hari akan terlihat di
pelataran fakultas melakukan interaksi dengan ciri khas rambut keriting
dan kulit hitam. Kehadiran para mahasiswa tersebut , sehingga pengenalan
budaya mereka secara perlahan kami memahaminya. Demikian ditegaskan
Dekan FISIP Universitas Indonesia Timur (UIT), Lismayana SSos MSi.
Bagi
wanita kelahiran Sidrap 17 Oktober 1973 ini, menjadi dosen memberi
kesan tersendiri, setiap saat dituntut menambah pengetahuan dan
keterampilan. Selain itu interaksi dengan mahasiswa yang berasal dari
berbagai latar belakang suku, budaya dan adat, membuat semakin luas
pemahaman dan pengetahuan soal keanekaragaman budaya yang dimiliki
republik ini.
Memilih profesi jadi dosen dimulai sejak
2001. Rentang waktu 10 tahun cukup banyak memberi pengalaman hidup yang
cukup berharga, kata sarjana admnistrasi UVRI Makassar serta magister
otonomi daerah PPs UIT Makassar ini. (yahya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar